Senin, 15 November 2010

PELUANG KEANGGOTAN AGEN

  • Pembeli TOKEK.Com - Bukan Scam
    SALAM teman-teman semua, Pada posting kali ini, saya ingin menyampaikan sebuah kabar gembira untuk Anda semua. Kabar gembiranya adalah: telah dibuka sebuah jaringan PTC perekrutan, bernama TOKEKAgn.Com.
    Jaringan dari PTC ini akan lebih userly, responsif dan tentunya juga lebih membawa untung untuk semua pihak.

    Bagi Anda yang tertarik untuk menjadi agen, untuk menyebarkan iklan tentang produk-produk Anda, atau produk-produk yang Anda affiliasikan, bisa mulai mencoba untuk mengiklankannya di jaringan TOKEKAgn.Com.
    Bagi para agen baru dan lama, Anda bisa menjadikan jaringan TOKEKAgn.Com pilihan alternatif (atau bahkan pilihan utama) untuk join. 
    Bagi para  owner, Anda pun bisa melakukan hal serupa plus merekomendasikan jaringan baru ini kepada para owner baru dan lama. 
    Untuk mereka yang ingin menjadikan blog / website yang sudah dimiliki sebagai sebuahmesin uang, segeralah bergabung menjadi Agen TOKEKAgn.Com, dan mulai jaring komisi. 

    Pendaftaran 100% GRATIS.
    TOKEKAds.Com memberikan sharing profit yang adil, 50%-50% antara owner dan AGEN. 
    Untuk jenis dan ukuran , disediakan berbagai ukuran  dan gambar dengan standard yang sesuai dengan ukuran.
    Payout  $ xx.000 dan dibayar dalam waktu 7-14 hari setelah request komisi dilakukan. I
    Kesimpulannya, Segera mendaftar karena disini adalah tempat yang tepat bila Anda ingin menjadi seorang Agen atau owner untuk market Indonesia. 

    Jadi untuk Anda yang ingin tahu lebih banyak tentang TOKEKAgn.Com dan ingin mendaftar (sebagai Adgen atupun owner), silakan segera DAFTAR



    Salam sukses untuk Anda!


Selasa, 30 Maret 2010

TOKEK BATU SPIDER

STOK BANYAK TOKEK BATU
Jenis SYDER


TERIMA ORDER 
min berat TOKEK 3 kg

Minggu, 21 Februari 2010

Anti TUMOR

Kini, tiap orang pasti tertegun dengan tokek. Betapa tidak, hewan berkulit totol-totol ini tiba-tiba jadi primadona di mana-mana. Di berbagai daerah di belahan negeri ini, orang sibuk berburu tokek. Ya, karena harganya yang melambung fantastis.  Tak hanya puluhan atau ratusan juta, bahkan tokek sudah dihargai miliaran per ekor.
Meski banyak yang meragukan tingginya harga jual tokek, tapi banyak pula yang percaya. Bagi yang tak percaya, mungkin mereka melihat fenomena tokek ini sama dengan bunga anturium yang juga melambung beberapa waktu lalu, tapi kini hilang tanpa kabar. Bagi yang percaya, mungkin sudah  pernah membuktikan sendiri. Bagi saya pribadi, sudah pernah menyaksikan transaksi tokek batu seharga Rp 1,3 miliar di Banjarmasin, Kalsel. Tokek batu asal hutan Kalimantan itu dibeli orang Samarinda seharga Rp 1,3 miliar cash. wow…

Nah, ini ada sedikit referensi dari koran terpercaya, untuk apa tokek itu. Jadi, bagi yang percaya silakan berburu, dan bagi yang belum percaya silakan simak tulisan berikut ini. Ini adalah berita dari kompas.com.

Sebuah penelitian mengidentifikasi bahwa binatang sejenis cicak yang disebut tokek dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional China atau traditional Chinese medicine (TCM) memiliki efek anti-tumor.

Sifat anti-tumor ini ditunjukkan melalui kemampuan menghambat tumor dengan cara memperkuat energi tubuh. Tim yang diketuai Prof Wang dari Universitas Henan, China, menunjukkan bahwa zat aktif tokek tidak hanya meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh dari suatu organisme, tetapi juga menginduksi sel-sel tumor apoptosis (yang membunuh dirinya sendiri) serta menekan ekspresi protein VEGF dan bFGF, faktor pendukung berkembangnya kanker.

Kemoterapi—salah satu metode utama dalam pengobatan kanker yang kerap dilakukan para dokter saat ini—memiliki kelemahan karena tidak bisa selektif menyerang sel kanker sehingga memengaruhi zat antikanker itu sendiri, juga mengandung racun.

Pada 40 tahun terakhir ini, para ahli dari China telah mendapatkan dan menggunakan metode pengobatan kanker yang lebih efektif, yang diintegrasikan dengan TCM plus kemoterapi. Temuan-temuan tentang hal ini telah dipublikasikan setahun lalu pada 7 Juli 2008 di World Journal of Gastroenetrology (Jurnal Gastroenterologi).

Beberapa tulisan lain di beberapa media massa juga menyebut tokek punya banyak khasiat, mulai dari pengobatan kanker hingga obat AIDS. Yang jelas, saat ini beberapa peneliti dari berbagai dunia sedang meneliti khasiat lebih lanjut tentang tokek atau gecko ini. Jadi, mari kita sama-sama tunggu hasilnya. Semoga si tokek bisa membawa manfaat sebesar-besarnya bagi umat manusia dan kehidupan itu sendiri. Amin

Nah, masih ragu soal kedahsyatan harga tokek, atau malah jadi percaya kalau tokek itu dihargai sangat mahal. Silakan saja…

Tips Membesarkan TOKEK

Tiga bulan memelihara tokek, saya dapat banyak pengalaman baru. Salah satunya adalah anggapan bahwa tokek adalah hewan yang sangat mudah stress. Itu adalah benar adanya. Di rumah, saya memelihara sekitar 40 ekor tokek ukuran 1-2 ons.

Awalnya, saya memeliharanya di teras belakang rumah. Bagian atasnya ada atap sehingga tak kehujanan atau kepanasan. Selain itu, juga mudah untuk merawatnya. Sebulan pertama, saya tidak melihat adanya pertumbuhan yang cukup signifikan.  Besarnya ya segitu-gitu aja, nyaris tanpa ada pertumbuhan. Padahal, tiap hari saya beri makan jangkrik segar dan besar. Sekali seminggu, minumannya saya ganti dengan susu.

Untuk diketahui, saya dan keluarga banyak melakukan aktivitas di teras belakang rumah, dekat kandang tokek. Di tempat itu, kami biasa mencuci pakaian dan piring atau gelas kotor. Anak saya juga sering bermain di tempat itu, termasuk mandi. Kemungkinan besar, tokek saya stres sehingga tak bisa tumbuh subur.

Karena tak ada perubahan berarti, saya pun berpikir untuk mengubah sistem perawatan. Lalu saya coba buat satu kandang baru, berisi tiga ruang. Kandang itu saya letakkan di atas plafon rumah. Tempatnya hangat dan sepi. Suasananya pun seperti sebuah ruangan yang sudah lama tak ditempati, alias ruang kosong. Banyak debu dan baunya apek.

Saya berpikir, inilah tempat yang representatif untuk sang tokek. Yang jelas, tempat ini tak terjangkau keramaian anak saya, juga aktivitas harian lainnya. Di tempat ini, tokek bisa hidup dengan tenang, jauh dari kebisingan dan gangguan harian.

Kandang itu saya isi 6 ekor tokek ukuran sekitar 1,5 ons. Jadi masing-masing ruang ada dua ekor tokek. Soal makanan, semua tokek, baik yang di kandang bawah maupun di atas plafon, saya beri jenis dan jumlah yang sama. Ternyata, sebulan berikutnya, tokek yang ada di atas plafon ukurannya berubah jadi besar-besar. Untuk diketahui, tokek yang ada di atas plafon saya beri makan dua hari sekali, jadi relatif jarang terlihat orang.

Jika dibandingkan dengan pertumbuhan tokek yang ada di teras belakang, bedanya jauh sekali. Tokek yang ada di atas plafon jauh lebih gemuk. Sekarang beratnya kira-kira di atas 2 ons. Sementara tokek yang ada di teras belakang beratnya masih sekitar 1,5 ons. Selain itu, tokek yang ada di atas plafon lebih agresif dan sehat. Atas keberhasilan itu, saya berniat membuat satu kandang lagi untuk mendongkrak pertubuhan tokek yang lain.

Nah, ini sekelumit pengalaman saya memelihara tokek, semoga bermanfaat untuk pembaca yang tertarik memelihara tokek. Selamat beternak…

Mendatangkan TOKEK dengan MANTRA

Ini pengalaman cukup unik. Saya punya seorang teman. Asalnya dari Jawa, tapi sudah lama menetap di Kalimantan. Kerjaannya tiap hari cuma nangkap tokek di berbagai penjuru daerah. Cuma, cara menangkapnya tidak sembarangan. Dia punya sejumlah mantra yang cukup ampuh. Jika mantranya telah dilepaskan, sejumlah tokek pun seolah datang mendekatinya. Tak peduli tokek itu ada di pohon besar dan tinggi, atau di tempat paling sulit ditangkap sekalipun. Saya pernah diajari mantra menangkap tokek itu, tapi saya tetap tidak bisa mempraktikkan.

Tak hanya itu, dia juga menggunakan hitung-hitungan (petung) cara Jawa. Jika dia akan beruru tokek, dia harus mencocokkan jam dan tanggal. Setelah hitung-hitungannya ketemu, lalu dia menentukan arah kemana akan berburu. Tak heran, dalam sehari dia bisa menangkap puluhan bahkan ratusan tokek. Hanya saja, dia tidak mau menangkap semua tokek. Yang masih kecil dilepasnya kembali, sedang yang besar dibawanya pulang.

Orang ini sangat yakin bahwa tokek bukanlah binatang sembarangan. Hewan ini sering berkolaborasi atau dimanfaatkan oleh makhluk gaib. Jadi, memperlakukan tokek juga tidak boleh sembarangan. Juga, untuk membawa dan menjualnya. Makanya, dia tidak sembarangan menjual tokeknya. Hanya kepada orang-orang yang dipercayanya saja dia memberikan tokeknya.

Pernah suatu hari, dia pamit untuk berburu tokek. Dengan uang seadanya, dia naik kapal dari Kalimantan menuju Jawa. Dia selalu kontak-kontakan dengan saya saat di lapangan. Setelah seharian naik kapal, dia pun langsung terjun ke lokasi yang diperkirakan banyak tokek. Tempat berburu favoritnya adalah pekuburan. Kuburan yang dianggap angker oleh masyarakat, justru dia lebih suka. Sebab, di tempat-tempat seperti itulah tokek lebih senang bersembunyi. Sesuai kodratnya, tokek adalah hewan yang tak suka tempat ramai, atau banyak orang. Jadi, di pekuburan (yang angker), dia bisa lebih tenang hidup. Karena di tempat itu jarang dijamah manusia. Hari pertama di Jawa, dia langsung kontak saya. Baru beberapa jam berburu, dia sudah mengantongi 24 tokek berukuran 2 ons up. Hari hari berikutnya, dia selalu menghabiskan waktu di pekuburan dan hutan-hutan kecil.

Soal keanehan tokek, saya juga sering mengalami. Pernah suatu hari, kawan saya seorang peternak tokek besar ingin memamerkan tokek antiknya kepada saya.Tokek itu hanya punya tiga kaki, yang belakang dua dan depan satu. Tokek itu ditaruh di kandang berukuran sekitar 40X60cm. Dalam kandang itu juga diletakkan sembilan tokek lain, jadi jumlahnya ada 10 ekor. Saat memberi makan tokek pada pagi hari, tokek itu masih ada. Tapi begitu siang hari, saat saya lihat di kandang itu, tokek itu menghilang. Kejadian itu cukup aneh, mengingat kandang itu cukup kecil dan terlihat bagian dalamnya secara jelas. Tak ada tempat persembunyian di dalam kandang itu. Dicek selama hampir satu jam, tokek itu tetap tidak muncul juga. Anehnya, tiba-tiba saja tokek itu muncul saat saya akan pergi.

Keanehan lain adalah tokek peliharaan saya terlihat tidak sehat, padahal makanan rutin diberikan. Pembuatan dan penempatan kandang juga cukup representatif. Tokek-tokek peliharaan itu, terlihat aneh. Terkadang terlihat seperti mati, tak ada tanda-tanda kehidupan. Tapi, beberapa waktu kemudian dia menghilang lagi di dalam kolong bambu di dalam kandang. Saya pun memberitahukan hal itu kepada teman saya yang pemburu tokek itu. Dia pun langsung paham. Saya disuruhnya memberi seutas tali dari sabut dan beberapa butir kacang hijau. Dia bilang, itu sebagai syarat agar tokek tidak dihinggapi makhluk halus. Benar saja, begitu saya ikuti sarannya, ternyata tokek-tokek saya langsung terlihat sehat-sehat. Tak hanya itu, tiga hari berikutnya, badannya terlihat lebih segar, sehat dan gemuk-gemuk. Tidak seperti sebelumnya, kulitnya pucat dan tidak aktif. Nah, jika Anda memelihara tokek, ada baiknya kandangnya diberi tali sabut dan kacang hijau mentah.

Meski ini bukan hal yang rasional, mengingat dua benda itu tidak ada hubungannya dengan makanan tokek, tapi tak ada salahnya dicoba. Toh harganya sangat terjangkau. Jadi tak ada salahnya dicoba. Selamat beternak tokek…

Sabtu, 20 Februari 2010

Misteri Tokek

hmm...akhirnya sya mengalami sendiri dunia magic, aneh tapi nyata yang belum pernah saya alami sebelumnya. Percaya ga percaya kejadian bermula pada tanggal 16 Agustus 2009 saat akan melakukan transaksi tokek di daerah bogor dengan berat tokek kurang lebih 7 ons (dari pengakuan pemilik tokek). Singkat cerita setelah adanya perjanjian jual beli, tanda tangan mou dan penyerahan undangan ke buyer maka disepakati untuk melakukan transaksi pada hari itu juga (tgl 16 Agustus 2009) pada pukul 00.00 wib. Pada jam 22.00 WIB saya langsung meluncur ke lokasi yang telah disepakati dibarengi oleh agen, perantara dan team saya.

Sesampainya di lokasi...

Ternyata..o..ternyata...lokasi yang kita tuju bukanlah rumah biasa melainkan rumah tempat istirahat orang yang terakhir alias kuburan alias pemakaman dengan lingkungan sekitar ditumbuhi beberapa batang pohon. Sesampai di lokasi kondisi lumayan ramai dan disana sudah ada ritual oleh seorang pawang. Pertama saya heran banget, kok tokeknya ada di daerah kuburan???Ternyata dari pengakuan pawang dan perantara bahwa di daerah kuburan tersebut ada sarang tokek dengan ukuran 7 ons sebanyak 2 ekor. Untuk meloloskan tokek tersebut maka harus dilakukan ritual dengan tujuan untuk minta izin dengan penunggu di kuburan tersebut.

Dalam hati masih berpikir : "kok mereka percaya banget bahwa disana ada tokek??tapi sya tidak mao masalahkan yang penting mereka udah brani undang saya berarti mereka uda yakin banget.

Tanpa banyak basa-basi, pawang (kayak dukun penampakannya) langsung melakukan ritual pemanggilan tokek. Alhasil tidak lama kemudian tokek pun muncul (saya melihat dari posisi agak jauh). Pada saat itu saya melihat sangat tidak mudah mendapatkan tokek tersebut karena pawang harus berjuang sangat berat, tetapi setelah beberapa waktu berhasil juga dan langsung ditutup dengan kain putih oleh pawang tersebut. Kemudian saya langsung dipanggil untuk melihat tokek yang telah ditangkap tersebut tapi masi dalam kondisi ditutup kain putih. Dari cara pawang memegang tokek, perlawanan yang diberikan tokek dan dari gambaran postur tubuh tokek, saya bisa memperkirakan tokek tersebut sekitar 5 ons ke atas, Karena tokek tersebut melakukan perlawanan yang sangat kuat dan tokek kelihatan sangat besar walaupun masi ditutup kain.

Dalam hati saya lalu berpikir dan bernalar: "jangan-jangan nech tokek jadi-jadian"....

untuk meyakinkan saya, maka saya disarankan oleh pawang saya untuk di sholatkan terlebih dahulu. Saya langsung saja setuju dengan pendapat tersebut karena Allah adalah Maha Kuasa..

Kemudian tokek tersebut langsung disholatkan (Kondisi makin ramai karena makin banyak warga setempat yang penasaran dan ingin menyaksikan secara langsung)...

Setelah di sholatkan....

Apa yang terjadi !!!?? MAssyaAllah....tokek yg tadi kelihatan besar dibalik kain ternyata hanya berwujud tokek 1 ons sebanyak 2 ekor dan dalam kondisi tidak hidup...wah...hati langsung tidak tenang, penasaran, kaget, tidak percaya dan semua campur menjadi satu...
So...
Transaksi dibatalkan karena tidak masuk kriteria...

Suatu pelajaran penting yang saya petik hari itu sungguh luar biasa...

Suatu pelajaran penting yang bisa kita gali bahwa "janganlah berpikir harta dan uang terlebih dahulu dalam semua transaksi tetapi bagaimana untuk berhasil dlam transaksi,...buanglah jauh2 smua sifat tamak..dan serakah..."

Semoga tulisan ini memberikan sesuatu yang berharga buat yang telah membacanya...

TOKEK bernilai tinggi

Sungguh luar biasa tanggapan yang telah diberikan oleh masyarakat mengenai tokek yang ternyata benilai tinggi. masyarakat berbondong-bondong memburu tokek dan berharap mendapatkan tokek dengan ukuran yang besar. Ada yang percaya, ada yang tidak percaya, ada yang heran, bingung, seolah2 semuannya hanya mimpi. Tetapi diluar semua itu juga ada yang telah berhasil transaksi, untuk yang telah berhasil transaksi jangan lupa untuk beramal karena semuanya tidak abadi. banyak sekali mitos yang berkembang di masyarakat klo tokek digunakan untuk kepentingn magic yang bisa mendatangkan kekayaan. ada mitos yang mengatakan bahwa tokek merupakan transformasi dari jin,setan,hantu menjadi seekor tokek. ada mitos yang mengatakan bahwa ketika tokek mengeluarkan suara maka disaat itulah ada penunggunya.hmm...bnar2 atau tidak mitos tersebut ? masyarakat yang menilai sendiri.

tapi dluar mitos2 tersebut timbul sebuah fakta baru dalam dunia pengobatan ilmiah/bukan magic bahwa ternyata tokek mengandung suatu zat aktif yang mempunyai sifat theurapetik. fakta ini muncul seperti pada kejadian empedu beruang yang ternyata juga mengandung zat aktif bersifat theurapetik. zat aktif tersebut yang masih dalam tahap uji klinis tahap 1telah menunjukkan hasil yang signifikan. zat aktif yang diberi dengan nama IUPAC Tri-heksipentafenikol mempunyai sifat menghambat pertumbuhan kanker/metastasis sel kanker, melawan HIV dan H1N1 viral. Mari kita semua umat manusia menantikan sebuah penemuan besar yang bisa menyelamatkan semua umat manusia.

TOKEK untuk OBAT

KOMPAS.Com - Tokek yang dalam bahasa Inggrisnya dikenal dengan nama Tokay Gecko atau Tucktoo, diyakini masyarakat dapat menyembuhkan penyakit gatal pada kulit badan. Didih (48) misalnya, mengaku pernah sembuh dari gatal gara-gara tokek.“Dulu saya pernah ngalamin gatal-gatal di dikulit badan saya. Terus ada teman yang menganjurkan supaya saya makan daging tokek, saya ikutin anjurannya. Saya makan daging bakar tokek. Setelah beberapa kali makan, gatal saya hilang,” ujar Didih saat ditemui Kompas.com di kediamannya di Pancoran Mas, Depok, Jumat (25/9).

Sebelum merasakan efek daging tokek, Didih mengaku sering mendengar kabar perihal khasiat organ tokek bagi kesehatan manusia. Namun, karena bentuk dan coraknya yang menjijikan, Didih mengaku enggan mencobanya. “Tapi akhirnya saya coba juga. Siapa tahu sembuh, Alhamdulillah sembuh juga,” katanya.

Hal yang sama dialami Suryadi Cahyo Asmoro (37). Pria warga Cipedak, Ciganjur ini sempat stres selama berbulan-bulan karena anaknya semata wayang, baru berumur dua tahun menderita gatal-gatal di muka.”Muka anak saya jadi jelek,” akunya.

Sempat si kecil dibawanya ke dokter beberapa kali dan diberi obat, tapi hasilnya nihil. “Kata dokter akibat alergi, tapi gak jelas gitu,” jelasnya. Tiap kali diobati sembuh. Namun setelah obat habis, gatal-gatal itu kambuh dan membuat muka anaknya tidak cantik lagi.

Akhirnya dicobanya membeli abon dari daging tokek. “Untung anak saya mau karena memang enak. Beberapa kali dicoba,” jelasnya. Selanjutnya tokek bakar. Alhasil, muka si kecil hingga sekarang (sudah setahun) sudah bersih dan tampak cantik.

Selain daging, darah dan empedu tokek diyakini juga bisa menjadi obat. Namun, khusus darah dan empedu, baik Didih maupun Suryadi belum pernah mencobanya. “Yang saya dengar sih gitu (darah dan empedu tokek bisa menjadi obat). Tapi saya nggak tahu buat obat apa.” ujarnya.

Tokek adalah binatang yang memangsa aneka serangga, cicak lainnya yang lebih kecil, dan tikus kecil. Seperti bangsa cicak lainnya, tokek aktif berburu terutama di malam hari. Namun, hati-hati jika hendak menangkapnya. Karena, tokek kerap menggigit jika ditangkap.

Bila dipegang, tokek otomatis akan mengangakan mulutnya, siap menggigit penangkapnya. Gigitannya sangat kuat, otot-otot rahangnya seakan mengunci, sehingga muncul pemeo bahwa gigitan tokek tak akan dapat lepas kecuali jika ada petir menyambar. Anggapan yang belum terbukti kebenarannya, kecuali bahwa memang betul gigitannya sukar dilepaskan.



Manfaat TOKEK

KOMPAS.Com, Sebuah penelitian mengidentifikasi bahwa binatang sejenis cicak yang disebut tokek dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional China atau traditional Chinese medicine (TCM) memiliki efek anti-tumor.

Sifat anti-tumor ini ditunjukkan melalui kemampuan menghambat tumor dengan cara memperkuat energi tubuh. Tim yang diketuai Prof Wang dari Universitas Henan, China, menunjukkan bahwa zat aktif tokek tidak hanya meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh dari suatu organisme, tetapi juga menginduksi sel-sel tumor apoptosis (yang membunuh dirinya sendiri) serta menekan ekspresi protein VEGF dan bFGF, faktor pendukung berkembangnya kanker.

Kemoterapi—salah satu metode utama dalam pengobatan kanker yang kerap dilakukan para dokter saat ini—memiliki kelemahan karena tidak bisa selektif menyerang sel kanker sehingga memengaruhi zat antikanker itu sendiri, juga mengandung racun.

Pada 40 tahun terakhir ini, para ahli dari China telah mendapatkan dan menggunakan metode pengobatan kanker yang lebih efektif, yang diintegrasikan dengan TCM plus kemoterapi. Temuan-temuan tentang hal ini telah dipublikasikan setahun lalu pada 7 Juli 2008 di World Journal of Gastroenetrology (Jurnal Gastroenterologi).

Senin, 08 Februari 2010

Jenis TOKEk Paling Mahal

 
Tokek Mahal $
Inilah beberpa contoh binatang Tokek yang laku mahal dan
banyak diminati. Nama Tokek ini adalah Pictus ( price with $ )

Pengakuan 2

Kenapa Tokek Mahal

Berharap mendapatkan keuntungan besar, seorang pemuda bernama Firdaus (21) dalam satu tahun terakhir telah menggeluti bisnis jual beli binatang yang kabarnya dapat menyembuhkan HIV/AIDS itu. “Saya sudah 1 tahun bisnis tokek. Awalnya saya kenal sama seseorang bernama Mat Nur, lalu kita diskusi bagaimana caranya dapat duit banyak. Terus saya dengar tokek harganya mahal, ya udah sejak itu saya cari tokek dan saya jual-beliin deh,” kata Firdaus di kediamannya di Kawasan Cipete Selatan, Jakarta, Jumat.
Untuk memelihara tokek-tokek itu, Firdaus mengaku tidak pernah mengalami kesulitan. Pasalnya, memelihara tokek, menurutnya, tidaklah sulit. Selain itu, ongkos makan juga tidak mahal. “Ternak tokek sebenarnya gampang. Satu minggu kita cuma kasih dia makan jangkrik seharga Rp 5.000 sebanyak dua kali. Artinya satu tokek seminggu biaya makannya Rp 10.000,” katanya.
Jumlah tokek yang dimiliki Firdaus saat ini delapan ekor. Dari delapan tokek yang dimilikinya, berat maksimal adalah 2 ons, sedangkan yang paling ringan 1 ons. Meski telah 1 tahun berbisnis tokek, Firdaus mengaku belum pernah merasakan menjual tokek dengan harga yang fantastis. Harga tertinggi yang pernah didapatkan hanya Rp 2 juta. Ini karena tokek yang dimilikinya hanya memiliki berat maksimal 2 ons.
“Susah cari tokek yang besar. Tokek besar banyaknya di daerah, kalau di Jakarta jarang. Paling ada kecil-kecil,” katanya. Harga tokek bervariasi. Sementara itu, mengenai harga jual tokek di pasaran, menurut pria bujang ini, tergantung berat tokek itu sendiri. Semakin besar atau berat tokek, harganya makin mahal.
“Kalau tokek ukuran 1 ons di pasaran bawah (bukan harga dari eksportir) Rp 100.000, kalau tokek 1,5 ons Rp 200.000, tokek ukuran 2 ons Rp 500.000 sampai Rp 2 juta. Tokek 2,5 ons harganya antara Rp 5 juta dan Rp 30 juta,” paparnya.
Menurutnya, harga tokek mulai beranjak tinggi jika memiliki berat di atas 3 ons. Harga tokek dengan berat 3 ons sendiri, menurutnya, memiliki harga dari Rp 30 juta hingga Rp 100 juta-an, sedangkan tokek dengan berat 3,5 sampai 4 ons biasa dihargai dengan Rp 100 juga hingga Rp 800 juta. “Harganya bervariasi karena tiap bos beda harganya,” ujarnya.

Binatang sensitif 

Lebih lanjut, Firdaus mengatakan, tokek merupakan jenis binatang yang cukup sensitif. Reptil yang masuk golongan cicak besar, suku Gekkonidae, ini gampang stres.
“Kalau dibawa pindah dari satu tempat ke tempat lain akan kelihatan. Pernah teman saya bawa dari Padang ke Jakarta buat dijual. Dari Padang beratnya 7 ons. Eh pas sampai Jakarta beratnya turun jadi 2 ons. Ternyata pas ditanya ke orang yang ngerti, itu gara-gara stres. Malah yang lebih parah lagi, teman saya bawa (tokek) dari Tanah Abang (Jakarta Pusat) ke Pasar Minggu. Eh pas sampai tujuan tokeknya mati. Akhirnya gagal dijual,” ungkapnya.
Menurut Firdaus, tokek adalah binatang yang sejak dulu dikenal dapat menjadi obat. Daging tokek, menurutnya, dipercaya banyak orang merupakan obat gatal. Begitu juga dengan darah dan empedu tokek.
“Konon, empedu tokek yang sudah jadi kristal bisa jadi obat apa aja. Itu biasanya kalau tokeknya sudah 4 ons beratnya. Terus, tokek juga katanya bisa jadi obat HIV/AIDS, tapi enggak tahu apanya. Ada yang bilang darahnya, dagingnya, lidahnya,” ujarnya.
Sumber : KOMPAS.com

Pengakuan 1

Harga Tokek Mahal
 
Tokek adalah jenis hewan melata berbahaya. Jika menggigit mangsanya, perlu waktu lama baru bisa lepas dari gigitan tersebut. Di Jambi, tak banyak orang memelihara hewan yang mirip cicak itu. Salah satunya Apis, pria yang mengaku tertarik karena harga hewan itu sangat mahal.
Kulitnya bersisik. Ada bintik-bintik bulat berwarna merah di sekujur tubuhnya. Sambil terus merayap, hewan melata yang lebih mirip cicak itu terlihat bebas berkeliaran di kandang berukuran sekitar 2x1,5 meter. Ukurannya memang lebih besar dari cicak. Paling kecil memiliki panjang 20 cm dan berat 1 ons. Paling besar berukuran panjang 35 cm dengan berat 2,5 ons. Ukuran tokek normal bisa mencapai panjang 60 cm dengan berat 7 ons.
Di rumah yang berlokasi di Km 13, Desa Pondok Meja, Dusun Purwodadi, RT 02, RW 01, No 31, Kecamatan Jambi Luar Kota, itulah sebanyak 34 tokek dipelihara oleh pria keturunan Sumatera Barat tersebut. Kandang tokek itu memang tidak terlalu besar, namun cukup banyak menampung tokek di dalamnya.
Kandang sengaja ditutup rapat dengan papan. Sebagian ditutup kawat. Itu agar lebih mudah memandikan tokek. Hanya saja, setelah dimandikan, jaring-jaring tersebut harus ditutup kembali dengan papan tambahan. Itu karena tokek tidak suka cahaya. “Kandang sengaja ditutup rapat agar tidak terkena cahaya lampu atau matahari. Tokek tidak boleh kena asap dan tidak boleh sering-sering dilihat,” ujarnya saat memperlihatkan 34 ekor tokek koleksinya. Jika terlalu sering, tokek akan stres. Itu karena tokek-tokek miliknya merupakan tokek hutan berasal dari Jawa.
“Tokek ini pun harus diperlakukan seperti keadaan di hutan. Jika tidak, dia akan stres. Akibatnya, tidak bisa berkembang dan membesar. Kulitnya juga akan berkerut dan warnanya menjadi pucat. Itu adalah tanda-tanda tokek stres. Kalau sudah seperti itu, harganya akan turun,” ujarnya.
Apis adalah satu dari sedikit pemelihara tokek di Kota Jambi. Awal tertarik pada tokek karena dia mendapatkan informasi tentang harga tokek yang mahal. “Bisa mencapai Rp 50 juta per ekor. Makanya sejak tiga bulan lalu saya mulai mendalami semua hal yang berkaitan dengan tokek,” ujarnya.
Dengan modal sekitar Rp 20 juta, Apis membeli 34 ekor tokek kecil. Kemudian dengan sabar dia dan temannya, Doni, memlihara tokek tersebut hingga besar dan mencapai berat target yang ditentukan. “Saya hanya memelihara. Jika sudah besar, akan dijual,” ujarnya.
Harga tokek ukuran 40 cm dengan berat 3 ons berkisar Rp 50 juta. “Makanya saya sangat tertarik memelihara tokek,” ujarnya. Para pembeli, kebanyakan berasal dari Jakarta yang kemudian diekspor ke Singapura dan negara lainnya. “Pembeli akan langsung mendatangi kita. Jika harganya cocok, mereka akan langsung beli,” bebernya.
Lalu apa manfaat tokek? Menurut Apis, semua bagian tubuh tokek bermanfaat. Daging tokek untuk menambah tenaga bagi pria, kulitnya dimanfaatkan dan diolah untuk kosmetik, sedangkan empedu tokek digunakan sebagai obat AIDS. “Jadi, semakin besar tokek, empedunya semakin besar dan pasti semakin mahal.”
Perawatan tokek sangat gampang. Setiap hari hanya diberi satu telur ayam kampung dicampur nasi dan 2 ons jangkrik. Tokek dimandikan sekali sehari dan seminggu sekali diberi susu. “Tidak sulit. Hanya saja kita memang harus hati-hati karena jika menggigit, akan sangat sulit lepas darinya. Jadi jika ingin memegangnya, harus menggunakan sarung tangan plastik,” ujarnya.(*)

Prosedur Menjual Tokek




 
Inilah saatnya Anda bisa meraup rejeki dari binatang Tokek.
Tokek sekarang sudah naik daun, dan banyak peminat dan pembelinya dan siap membeli dengan harga mahal, bisa mencapai jutaan rupiah, bayangkan bisa jutaan rupiah per ekor kalau masih di bawah 3 ons, dan bisa mencapai jutaan per ons kalau udah mencapai 3 ons keatas atau 3up.
Lalu apa yang harus  Anda lakukan ?  Wah kalau saja anda bisa memanfaatkan kesempatan ini, carilah tokek disekitar rumah anda atau tetangga atau jadilah pebisnis Tokek sekarang ini juga.
Tindakan apa yang harus anda lakukan :
1.  Tokek harus di foto, anda bisa memanfaatkan Handphone bercamera untuk mengambil fotonya.
-  Foto asal tokek berada, asal muasal tokek sebelum ditangkap. Kenapa ini dilakukan ?  Untuk menghindari kasus tokek hasil curian.
-  Ambil foto dengan posisi dari depan, samping kiri dan kanan dan dari atas. minimal ada 3 foto.
2.  Anda harus menyiapkan data identitas KTP anda berupa foto copy.
3.  Iklankan Tokek anda ke www.brokertokek.com

GRATIS !!!

Jenis Tokek

Reptil Tokek Yang Laku Dijual :


1. Giant Gecko = Tokek  Raksasa  termasuk dalam jenis Tokek Rumah. Mempunyai bintik merah pada tubuh bagian atas dan mempunyai warna putih pada bagian tubuh bawah atau dada dengan bercak warna kuning. Mempunyai  ciri  bisa menempel di dinding karena  ada perekat pada kakinya. Tokek rumah mempunyai kulit seperti kulit jeruk.




2. Stone Gecko = Tokek Batu. Jenis ini menyerupai kadal. Ada beberapa macam tokek batu, minimal ada 3 macam, tokek batu berdada belang (campuran putih dengan bintik hitam) dan ada berdada kemerahan dan ada yang ber dada putih bersih. Ada tokek batu yang mempunyai lidah bercabang dan ada yang berlidah tunggal. Tokek batu mempunyai kulit licin seperti kadal pada umumnya.


3. Tokek Hutan =Jenis ini tidak bisa menempel di dinding, karena tidak mempunyai penghisap pada kakinya.. Tokek ini bisa memanjat pada dahan pohon dengan mempergunakan kukunya.Tokek hutan hanya mempunyai warna hitam keabu-abuan saja.

Peluang Usaha

PELATIHAN BUDIDAYA PEMBESARAN TOKEK
* Dalam 6 Bulan Target Toket Berat 3,3 Ons.



Harga Tokek  4,2 Ons Hanya 2 Milyard ?
Harga Tokek 3,5 Ons Hanya 350 Juta !?
Harga Tokek 3,3 Ons Hanya 100 Juta !!?
Harga Tokek  4,2 Ons Hanya 2 Milyard ?
Harga Tokek 3,5 Ons Hanya 350 Juta !?
Harga Tokek 3,3 Ons Hanya 100 Juta !!?


Cukup 10 Ekor Tokek Saja,
Dalam 6 Bulan Anda
Sudah Mempunyai
Uang Ratusan Juta !!!


Waktunya Anda Melihat Peluang Ini, Harga Tokek Semakin Mahal dan Itupun Barangnya Jarang Ada. Anda Ingin Dalam 6 Bulan Pasti Panen Tokek 3,3 Ons ?
Hmmm Bukan Impian Atau Andai Saja Bila Anda Mau Mengikuti Workshop Ini. Dalam Workshop Ini Anda Akan Menemukan Rahasia Beternak Tokek Dengan Cepat  Dan Tepat  Waktu Untuk Panen.
Dan Sebaliknya Jangan Pernah Mimpi Beternak  Tokek Dengan Hasil Menggiurkan Bila Anda Tidak Tahu Rahasianya. Anda Bisa Memelihara Tokek 10 Tahun Dengan Tetap Berat  Tokek Hanya 2 Ons, Karena Anda Tidak Pernah Mengikuti Workshop  Bisnis Dan Beternak Tokek ini.
Ikuti  Seminar Bisnis Dan Beternak Tokek "Meraup Jutaan Rupiah Dari Bisnis Dan Panen Tokek dalam Waktu 6 Bulan", dan Anda akan dibuat tercengang, bagaimana begitu mudahnya mendapatkan uang. Inilah saatnya Anda menemukan Mata Air Sumber Keuangan yang mengalir deras !
Kesempatan tidak datang dua kali, bila Anda tidak mengambil kesempatan ini, maka ada orang lain yang akan menggantikan tempat Anda dan ketika anda sadar maka hanya rasa kecewa yang tinggal bersama anda.

Materi Workshop
-      Beternak Tokek Dalam 6 Bulan Sudah Jadi  3,3 Ons
-      Melakukan Transaksi Tokek Cepat dan Tepat
-      Trick Memelihara Tokek Agar Cepat Besar
-      Cara Menangkap Tokek
-      Agar Tokek Tidak Mati Dalam Perjalanan Jauh

Fasilitas Peserta :
-      Member Pasartokek.com
-      Member Team
-      Mengetahui Harga Beli Dan Harga Jual Yang Pasti
-      Fasilitas Iklan Online Gratis
-       Tokek Pasti Dibeli

Segera !!!